TOP

KONDISI KEMISKINAN


Uraian kondisi, sebab dan indikator/kriteria kemiskinan masyarakat kelurahan  Pannampu
Kemiskinan di Kelurahan  Pannampu  disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya yaitu :

A.   Permasalahan Bidang Sosial :
a.    Bidang Kesehatan
Masih terdapatnya BALITA yang menderita gizi buruk, kesehatan ibu hamil yang relative rendah, masih terdapatnya hunian yang tidak layak huni, masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam membuang limbah rumah tanga di sembarang tempat, pemberantasan penyakit menular  & HIV AIDS
b.    Bidang Pendidikan
Masih banyak orang tua yang kurang mampu  untuk menyekolahkan anaknya sehingga rawan putus sekolah, bahkan ada yang sudah putus sekolah
c.    Bidang Pemberdayaan Perempuan
Masih banyaknya perempuan  yang tidak bisa menyalurkan keterampilannya
Dari permasalahan di atas, dikategorikan sebagai akibat dari :
-          Tingginya biaya pendidikan dan biaya pengobatan bagi masyarakat miskin, dimana kondisi ekonomi membuat masyarakat miskin tidak berdaya dalam menyekolahkan anaknya bahkan juga untuk berobat.
-          Kurangnya kesadaran masyarakat untuk mengetahui pentingnya kesehatan dan pendidikan, sehingga pengetahuan tentang kesehatan dan pendidikan dirasakan sangat terbatas bagi masyarajat miskin
              B.   Permasalahan Bidang Lingkungan
Masih terdapatnya sarana dan prasarana lingkungan yang belum ada, kurang baik bahkan ada yang sudah rusak, sehingga butuh perhatian untuk pengadaan dan atau perbaikan.  Kebutuhan-kebutuhan yang merupakan permasalahan bagi warga miskin di kelurahan Pannampu adalah sebagai berikut :
a.    Sarana dan prasarana jalan
b.    Sarana dan prasarana lampu jalan
c.    Sarana dan prasarana pembuangan limbah rumah tangga
d.    Sarana pos keamanan lingkungan
e.    Sarana kesehatan
f.     Sarana air bersih

C.   Permasalahan  Bidang Ekonomi
Permasalahan dibidang ekonomi di Kelurahan Pannamu adalah adanya warga miskin usia produktif tidak mampu untuk meningkatkan pendapatan bahkan tidak mampu untuk membuat usaha di sebabkan karena :
a.    Keterbatasan wawasan manajemen
b.    Kelemahan disektor permodalan
c.    Kurangnya pengembangan keterampilan
d.    Keterbatasan informasi  lapangan kerja